Ya Chun pelajar di Tsung Lin University Fo Guang Shan, tidak suka dengan dosen pembimbingnya. Dia selalu menolak INTRUKSI DAN NASIHAT gurunya itu.
Suatu hari Master Hsing Yun, pimpinan universitas, memanggilnya:
“Dengar2 kamu ada masalah dengan dosen pembimbingmu. Apakah yang membuatmu kurang puas terhadap beliau ?"
Ya Chun tidak melewatkan kesempatan ini, setengah jam lamanya dia mengutarakan kejelekan dosennya. Master Hsing Yun mendengarkan. Semua kejelekan dosennya dibeberkan Ya Chun.
Setelah Ya Chun kehabisan ide tentang saran2 perbaikan untuk sang dosen, akhirnya Master Hsing Yun berkata:
“Kalau sudah selesai, sekarang ganti saya yang bicara, ya ?”. Ya Chun manggut2 mengiyakan.
Master Hsing Yun berkata:
“Kamu ini adalah orang yang berkarakter membedakan HITAM DAN PUTIH secara jelas, memandang perbuatan buruk layaknya musuh”.
Ya Chun mengangguk & berkata dengan bangga, “Shifu, Anda benar. Saya memang orang seperti itu !”
Master Hsing Yun melanjutkan:
“Kamu tahu, dunia ini adalah dunia yang separuh separuh.
Langit separuh, bumi separuh.
Lelaki separuh, perempuan separuh,
Bajik separuh, jahat separuh,
Jernih separuh, keruh separuh.
Sangat disayangkan, apa yang kamu miliki adalah dunia yang tidak utuh”.
Ya Chun tercengang sekian saat, lalu bertanya:
“Kenapa Shifu mengatakan yang saya miliki adalah dunia yang tidak utuh ?".
Master Hsing Yun menjawab, “Karena yang kamu cari adalah KESEMPURNAAN. Hanya bisa menerima sisi sempurna yang hanya separuh saja. Tidak bisa menerima KETIDAKSEMPURNAAN yang merupakan sisi separuhnya lagi.
Oleh karena itu, yang kamu miliki adalah dunia yang tidak utuh, tidak akan pernah menjadi bulat utuh."
Ya Chun seketika itu juga merasa limbung, tidak tahu harus bagaimana. Dia lalu bertanya:
“Lantas, saya harus bagaimana ?”
Master Hsing Yun dengan welas asih menjawab:
"Belajar toleran terhadap dunia yang tidak sempurna, maka kamu akan memiliki sebuah dunia yang utuh”.
Aku yang bahagia senantiasa mau memancarkan cinta kasih ke seluruh penjuru kpd kalimasada. LSPPIS. Berkah Dalem.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAKAN BERKOMENTAR SESUKA HATI. NAMUN APAPUN ITU ADALAH CERMINAN DIRI ANDA.