Senin, 05 Maret 2012

ALLAH BENCI DAN MURKA?



    Kemarin sore saya bersama anak saya sedang nonton TV bersama. Setelah pindah-pindah chanel, tatapan mata kami tertuju kepada sebuah acara SEMACAM RENUNGAN ROHANI.  Dalam acara itu, SEORANG  USTADZ  sedang BERDAKWAH. Jika MANUSIA BERBUAT JAHAT, maka Allah akan MURKA DAN BENCI. Allah akan MARAH BESAR. Lebih-lebih lagi, Allah akan MENDATANGKAN ADZAB.
   Sahabat,  dengan sadar saya segera menyuruh anak saya untuk mengganti chanel lagi. Saya menyadari dan tahu benar akan MAKSUD BAIK dari dakwah sang ustadz, tapi saya juga tidak mau anak saya MENGIMANI DAN MENGAMINI sebuah KEBENARAN YANG MERAGUKAN.
   Benarkah Allah itu PUNYA SIFAT BENCI? Benarkah Allah itu BISA BERLAKU MURKA?  Dan  MENDATANGKAN ADZAB PULA? MENGHUKUM? MEMBUAT BENCANA DAN MALAPETAKA?
   Kalau memang benar begitu,  apa bedanya SIFAT ALLAH dengan SIFAT MANUSIA YANG MASIH RENDAH  TATARAN ROHANINYA?  Apa bedanya Dia dengan seorang ALGOJO, jika memang Dia SUKA MENGHUKUM DAN MENG-ADZAB…????
   Bagi saya, Allah adalah DZAT YANG MAHA SEMPURNA.  Dia tidak memiliki sedikitpun SIFAT BURUK. Dia bukan PENDENDAM. Dia BUKAN PENGHUKUM. Dia…. Adalah DZAT YANG MAHA WELAS-ASIH, MAHA PENGASIH DAN PENYAYANG, sakalipun itu kepada MANUSIA YANG TIDAK MAU MENGAKUI KEBERADAAN-NYA!
   Sahabat, jika Anda atau mungkin teman Anda sedang mengalami SUATU PERISTIWA YANG TIDAK MENYENANGKAN, jangan pernah BERPRASANGKA BURUK KEPADA ALLAH. Karena, suatu peristiwa yang tidak menyenangkan itu BUKAN DARI ALLAH, BUKAN KEHENDAK ALLAH.  Itu semua adalah karena AKIBAT dari apa yang telah Anda PERBUAT. Itu tak lebih dari akibat dari SEBUAH HUKUM ALAM. Anda, saya, dan siapa saja… hanya akan MEMETIK dari apa yang telah kita TANAM saja.
   Jika Anda bisa mengatakan bahwa BERPRASANGKA BURUK PADA ORANG LAIN ADALAH DOSA, lalu bagaimana jadinya bila Anda BERPRASANGKA BURUK PADA ALLAH?
   Seorang  MA’RIFAT SEJATI akan selalu MENUNJUK KEPADA DIRINYA SENDIRI bila mengalami SUATU HAL YANG DINAMAKAN PENDERITAAN ATAU COBAAN. Apa salah saya? Apa yang telah saya perbuat sehingga bisa jadi begini? Tapi sesungguhnya…, PENDERITAAN DAN COBAAN ITU TIDAK ADA, karena seorang ma’rifat  tahu dan sadar benar UNTUK APA DIA HIDUP.

   By: Susilo Pranowo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SILAKAN BERKOMENTAR SESUKA HATI. NAMUN APAPUN ITU ADALAH CERMINAN DIRI ANDA.