Sabtu, 10 Desember 2011

BERTEMU DENGAN TUHAN


 

  Aku terhenyak manakala kubuka pintu.
   Raut wajah Jokebo tampak pucat pasi. Badannya gemetaran. Ada sinar takut yang terpancar jelas di matanya.
   “Ada apa?” tanyaku seraya mempersilakannya masuk.
   “Aku… baru saja baru bertemu Tuhan…,” jawab Jokebo bergetar.
   “Ah, masa iya..???”
   “Iya…. Masa kau gak percaya?”
   “Lalu kenapa kau ketakutan seperti ini?”
   “Tuhan berkata kepadaku…. Bahwa semua manusia di dunia ini akan masuk neraka. Manusia terlalu senang mengumbar syahwat, menjadikan agama sebagai alat berpolitik, menjadikan firman Tuhan sebagai dalih menutupi kejahatan…., memutarbalikkan fakta…. Pendek kata, Tuhan hanya diucapkan di bibir, tapi tidak diakui dalam hati. Ucapannya mengagungkan Tuhan, tapi perbuatannya penuh dengan kemaksiatan….”
   “Iya… iya….,” potongku.  “Tapi benarkah yang kau temui itu Tuhan?”
   “Benar…. Aku sangat yakin!”
   “Lalu dimana kau ketemu Tuhan…?”
   Jokebo terdiam.
   “Dimana kau temui Tuhan?” buruku.
   “Hanya perasaanku saja.  Hehehe….”
   “Dasar kau…!” umpatku membuat Jokebo jadi salah tingkah.
   Dan memang ternyata…, banyak  kita temui… orang seperti Jokebo yang merasa telah bertemu dengan Tuhan…, mendapat wisik, perlambang, wahyu… atau apapun lah namanya. Tapi benarkah mereka itu telah bertemu dengan Tuhan…???? 
   Mari kita telaah bahwasanya….
    Perasaan manusia bisa menjadi Tuhan. Pikiran manusia bisa menjadi Tuhan. Dan itu bisa terjadi bila manusia salah mengartikan dan mengenali Tuhan.

By:  Susilo Pranowo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SILAKAN BERKOMENTAR SESUKA HATI. NAMUN APAPUN ITU ADALAH CERMINAN DIRI ANDA.