Suatu hari Achmad, Petrus, dan Bendol diperkenankan meninjau sebuah senjata super canggih yang baru selesai dibuat. Setelah melewati protokoler yang amat ketat, sampailah mereka bertiga di dalam ruangan tempat senjata itu disimpan.
Karena senjata itu sangat dirahasiakan, tiga lelaki yang merupakan utusan tiga “INSTANSI” itu ditutup matanya dengan sehelai kain hitam.
“Ooo… ternyata begini ya bentuk senjata yang menghebohkan itu…,” gumam Achmad sambil terus meraba-raba senjata dihadapannya.
“Oalah… ternyata unik bentuknya…,” gumam Petrus pula dengan mata masih tertutup.
Giliran Bendol yang maju, pemuda sableng ini serta-merta MEMBUKA KAIN HITAM yang menutupi matanya. “Aku sudah diizinkan ke sini. Aku ingin melihatnya secara utuh tanpa terhalang apapun…” kata Bendol lantang.
“Dia orang Kejawen to…?” bisik petugas.
“Iya,” sahut petugas yang satunya lagi.
“Pantas… Dia memang bisa mewakili CONTOH KECERDIKAN….”
ooOOoo
By: Susilo Pranowo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAKAN BERKOMENTAR SESUKA HATI. NAMUN APAPUN ITU ADALAH CERMINAN DIRI ANDA.