MAKNA MEMANCING IKAN

   Siang tadi saya bersama anak saya dan seorang keponakan pergi memancing ikan. Kebetulan STICK  yang akan saya pakai  tidak ada REEL-nya. Maka saya mengambil reel baru. Ya benar, saya cuma mengambil, tidak membeli, karena saya juga BAKUL  ALAT-ALAT PANCING. Hehehe….

   Kami bertiga menuju ke sungai dengan naik sepeda.  Kami melewati PATEGALAN,  jalan naik-turun dan berbatu cadas.  Jalannya sangat-sangat tidak mulusssss….  Yah, namanya juga mau ke kali. Gak ada BYPASS. Hehehe….

   Sesampai di tempat tujuan, saya baru sadar bila TUAS PEMUTAR REEL saya jatuh. Dan ini adalah akibat KECEROBOHAN saya yang tidak mengencangkan PENGUNCI TUAS.  Padahal REEL BARU, pasti sayang kan…???

   Acara mancingnya pasti gak asyik karena alat saya tidak sempurna.  Saya putuskan untuk menyisiri jalan yang saya lewati tadi dengan harapan tuas pemutar reel saya bisa ketemu. Tapi baru dapat beberapa meter, niat itu saya urungkan. Kenapa? Tanpa alat itu, saya masih bisa mancing walau kurang nyaman. Saya juga tidak punya TARGET harus dapat IKAN.  Lagipula, kalaupun saya menyisir jalan, belum tentu alat itu ketemu. Malah buang-buang waktu dan hasilnya cuma capek. Acara mancingnya pun malah berantakan.

   Saya lebih mementingkan KEBERSAMAAN bersama anak saya. Karena anak saya memang sedang  menempuh studi di kota lain, dan ini kebetulan ada waktu luang untuk pulang. Lalu bagaimana akhir dari acara memancingnya?

   Anak saya dan keponakan saya dapat beberapa ikan.

   Saya hanya dapat angin doang!

   Namun ada PELAJARAN BERHARGA yang saya dapatkan dari ACARA MANCING ini. Sekurang-kurangnya adalah:

1.       Selalu ada HARGA yang harus ditebus dari sebuah KECEROBOHAN.

2.       Memancing ikan di kali… ibarat kita yang sedang  MENCARI REZEKI di dunia ini. Kita tidak tahu akan dapat ikan yang bagaimana? Besar atau kecil? Atau malah tidak dapat apa-apa?

3.       Kita akan mudah memancing ikan kalau PERALATAN kita memadai. Dan ini juga butuh STRATEGI DAN PENGALAMAN. Juga KESABARAN! Tidak boleh ngawur, asal-asalan,  dan seenaknya sendiri. Mencari rezeki demikian pula, kan?

4.       Dalam hidup ini, adakalanya kita harus MEMASANG TARGET. Tapi adakalanya juga, KITA TIDAK HARUS MEMASANG TARGET.  Dimana kita harus pandai-pandai memilahkannya. Yang penting, jalani hidup ini dengan OLAH RASA yang benar. SYUKURI apa yang telah didapat. Dan di sana… REZEKI sedang menunggu untuk kita JEMPUT.

By: Susilo Pranowo